Rakernas Forum SPI PTNBH X
Winda Widayanti | Diposting pada |

Pertemuan Forum Satuan Pengawas Internal Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Pertemuan Forum Satuan Pengawas Internal Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) putaran X yang dilaksanakan di Gedung UT Denpasar tanggal 28 – 30 Juli 2024. Sebanyak 21 Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Forum Satuan Pengawas Internal (SPI).

Sekretaris Kantor Pengawas Internal (KPI) UT Antonio Vivaldi, S.S., M.M., mengungkapkan bahwa pada kegiatan ini kita berperan aktif dalam rangka memperbaiki tata kelola, salah satunya dengan memperkuat jejaring di bidang pengawasan, sesuai amanat pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2022 tentang Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum Universitas Terbuka, PP ini mengatur mengenai penetapan Universitas Terbuka (UT) sebagai perguruan tinggi negeri badan hukum yang mengelola bidang akademik dan nonakademik secara otonom. Jadi PTNBH wajib mewujudkan akuntibilitas publik, untuk mendapatkan tata kelola keuangan yang semakin baik, semakin efektif, melakukan sharing best practice, sharing knowledge, belajar kepada PTNBH yang lebih senior dari kita.
Ahmad Khwarizmi Suyuti, S.E., M.M., selaku Kasubbag Tata Usaha KPI UT menjelaskan bahwa digelarnya pertemuan ini untuk berbagi pengalaman, berbagi pengetahuan dan berbagi informasi, kemudian merumuskan banyak hal, diantaranya mekanisme tentang pendidikan pelatihan jenjang keprofesian maupun tentang berbagai aturan-aturan.
“ Kita sebagai pengawas internal kita mengawal Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum yang sudah mengelola dana keuangan secara mandiri, sehingga kita perlu menjaganya agar lebih efektif, efesien dalam pelaksanaan dan penggunaannya.” Tambahnya.

Ketua Forum SPI PTN BH Prof. Dr. Memed Sueb, S.E., M.S., A.K., menyampaikan apresiasiasinya terhadap seluruh peserta SPI PTNBH yang telah meluangkan waktunya untuk menghadiri kegiatan ini. Beliau juga menyinggung mengenai tema yang akan dibahas yaitu bagaimana cara kemandirian perguruan tinggi berbadan hukum untuk menyelesaikan diskusi sebelumnya.

Rektor UT Prof. Drs. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., memaparkan tentang wawasan dan sharing Best Practice mengenai tata kelola keuangan, melalui Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ini penting bagi UT untuk berbagi wawasan mengenai tata kelola keuangan, supaya menjadi perguruan tinggi yang memiliki akuntibilitas. Lebih lanjut beliau menerangkan terkait anggaran di Universitas Terbuka.
“Mengenai anggaran ada yang berasal dari pemerintah, murni, masyarakat, UKT kemudian penghasilan entitas bisnis.” Tambahnya.
Berikut dokumentasi Pertemuan Forum Satuan Pengawas Internal Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH):


