Pupuk Semangat Kerja, UT Denpasar Gelar Kegiatan Pengembangan Budaya Kerja tahun 2022
Terjeda selama 2 tahun karena situasi pandemi, Universitas Terbuka Denpasar akhirnya kembali menyelenggarakan kegiatan kebersamaan bagi Pimpinan dan seluruh Staf nya melalui Pengembangan Budaya Kerja pada tanggal 21 sampai dengan 22 Mei 2022. Berlangsung secara tatap muka, kegiatan yang bertemakan “Lahir Sebagai Insan PTTJJ, Mengabdi untuk Ilmu Pengetahuan dan Peradaban” ini dilaksanakan di kawasan wisata Bedugul, Tabanan. Dalam kegiatan ini, para pimpinan dan staf UT Denpasar membaur menjadi satu untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dimulai dari pengenalan budaya lokal, bermain games outbond hingga renungan malam. Sebagai keluarga besar, Direktur UT Denpasar berharap bahwa melalui kegiatan ini Pimpinan dan seluruh Staf dapat semakian kompak serta dapat bersinergi untuk saling peduli dan mendukung antara satu dengan yang lain dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab pekerjaan menuju Universitas Terbuka sebagai PTNBH (Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum).
Di hari berikutnya, kegiatan ini menghadirkan Kepala BAPPEDA (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Provinsi Bali, Bapak I Wayan Wiasthana Ika Putra, S.Sos., M.Si., yang secara langsung memberikan materi penguatan mengenai Budaya Kerja Organisasi melalui nilai-nilai Budaya Organisadi KIIARA (Kualitas, Integritas, Inovasi, Aksesibilitas, Relevansi, Akuntabilistas) Universitas Terbuka. “Sebagai suatu organisasi, tata kelola harus terus ditingkatkan melalui budaya kerja untuk mendukung pergerakan Universitas Terbuka kearah yang lebih baik lagi setiap tahunnya dan pencapaian target yang maksimal. Budaya kerja akan menentukan kinerja sehingga dapat mencapai visi Lembaga.” ungkap Bapak Ika dalam sesi penyampaian materinya. Sebagai bagian dari stakehorlder Universitas Terbuka, pihak Pemerintah Provinsi Bali tidak akan menutup kemungkinan untuk mendukung program pemerataan pendidikan tinggi melalui merdeka belajar kampus merdeka di Universitas Terbuka sebagai pelopor Pendidikan Jarak Jauh di Indonesia.